Tuesday, January 27, 2015

Keadaan differential

Berikut adalah rangkuman dimana keadaan differential saat berada di jalan lurus, berbelok..


 
Pada saat mobil berjalan lurus :
Drive pinion memutarkan ring gear, ring gear memutarkan differential case, defferential case menggerakan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion gear memutarkan
side gear kiri dan kanan dengan rpm yang sama karena tahanan roda kiri dan kanan sama, sehingga menyebabkan putaran roda kiri dan kanan sama. ( RPM A = B ). 
 
 
Pada saat kendaraan belok kanan
Drive pinion memutarkan ring gear, ring gear memutarkan differential case, differential case menggerakan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion gear memutarkan side gear kiri mengitari side gear kanan karena tahanan roda kanan lebih besar sehingga menyebabkan putaran roda kiri lebih besar dari roda kanan. ( RPM A > B ).
Pada saat kendaraan belok kiri 
 
Drive pinion memutarkan ring gear, ring gear memutarkan differential case,

differential case menggerakan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion gear 


memutarkan side gear kanan mengitari side gear kiri karena tahanan roda kiri lebih 

besar, sehingga menyebabkan putaran roda kanan lebih besar dari roda kiri. ( RPM A < B )

 Satu roda berada dilumpur

Bila salah satu roda berada di Lumpur maka akan terjadi slip bila pedal akselerator 
 
 diinjak. Hal ini disebabkan karena tahanan gesek yang sangat rendah dari permukaan
 
 Lumpur.
 
Keadaan ini akan menyulitkan untuk mengeluarkan roda dari Lumpur karena lebih 
 
banyak terjadi slip dari pada bergerak.
 
sumber : infoautomotivesmk.blogspot.com

Tuesday, January 13, 2015

Komponen Final Drive dan fungsinya


Bagian bagian final drive/Gardan beserta fungsinya:

Final drive terdiri dari dua bagian,yaitu:

1.Final gear yang terdiri dari perkaitan antara drive pinion gear dengan ring gear, yang fungsinya untuk memperbesar momen putar dan merubah arah putaran sebesar 90 derajat.
2.Differentail gear yang terdiri dari perkaitan  antara roda gigi- roda gigi pinion gear dengan side gear, yang berfungsi untuk membedakan putaran roda kiri dan kanan saat kendaraan membelok.


KOMPONEN KOMPONEN UNIT FINAL DRIVE/GARDAN
1.Cincin dorong                                               12. Mur penyetel
2.Roda gigi samping(side gear)                       13.Pinion penggerak
3.Roda gigi planet/pinion                                 14.Cincin (O ring)
4.(pinion gear)                                                  15.Bantalan belakang
5.Tutup bantalan                                               16.Spaser
6.Pengunci mur penyetel                                  17.Differential carrier
7.Mur penyetel                                                 18.Bantalan depan
8.Baut                                                               19.Penahan oli
9.Plat pengunci                                                 20.Perapat oli (oil seal)
10. Bak differential                                           21.Flens penyambung
11.Roda gigi ring (ring gear)                            22.Mur pengikat


FUNGSI FINAL DRIVE
1.Membedakan putaran roda kiri dan kanan pada saat kendaraan membelok
2.Mereduksi putaran untuk menghasilkan momen yang besar
3.Merubah arah putaran sebesar 90 derajat terhadap putaran asal.


CARA KERJA FINAL DRIVE
1.Pada saat jalan lurus
     Pada saat kendaraan berjalan lurus pada jalan datar tahanan gelinding (rolling resistance) pada kedua roda penggerak (drive gear) relatif sama.
    Bila tahanan kedua poros axle belakang sama (A dan B) Pinion tidak berputar sendiri tetapi ring gear, differential case dan poros pinion berputar bersama dalam satu unit.Dengan demikian, pinion hanya berfungsi untuk menghubungkan side gear bagian kiri dan kanan, sehingga menyebabkan kedua drive wheel berputar pada Rpm yang sama.

2. Pada saat membelok
    Pada saat kendaraanmembelok kekiri, tahanan roda kiri lebih besar dari pada roda kanan.Apabila differensial case berputar bersama ring gear maka pinion akan berputar pada porosnya dan juga bergerak mengelilingi side gear seblah kiri,sehingga putaran side gear sebelaelah  kanan bertambah,yang mana jumlah putaran side gear satunya adalah duakali putaran ring gear.
  Hal ini dapat dikatakan bahwa putaran rata-rata kedua roda gigi adalah sebanding dengan putaran ring gear.

PENGERTIAN BACKLASH,PRELOAD,RUN OUT
Backlash adalah kekocakan atau kerenggangan atau jarak bebas perkaitan antara 2 roda gigi.
Pre Load adalah beban awal yang di tanggung oleh unit penggerak sebelum menggerakan unit atau komponen lain.
Run Out atau keolengan yaitu besarnya simpangan pada saat komponen diputar.

FUNGSI MINYAK PELUMAS PADA FINAL DRIVE
1. Sebagai pelumas
2.Sebagai penyerap tegangan
3.Sebagai peredam suara

AKIBAT YANG TIMBUL  APABILA MINYAK PELUMAS PADA FINAL DRIVE HABIS
   Dapat mengakibatkan bagian-bagian yang bergerak lebih cepat timbul panas dan mengalami keausan, Timbul bunyi/suara bisik yang sangat mengganu

Wednesday, January 7, 2015

sistem pemindah tenaga

sistem pemindah tenaga

Sistem pemindah tenaga - System pemindah tenaga dapat juga dimaksud sistem pemindah daya  pada mobil (power train), adalah suatu mekanisme yang memindahkan tenaga dari mesin ke roda.

System pemindah tenaga menurut letak mesin mobil bisa dibedakan jadi empat jenis yakni :
1. Mesin depan penggerak belakang (front mesin rear drive).
2. Mesin depan penggerak depan (front mesin front drive).
3. Mesin belakang penggerak belakang (rear mesin rear drive).
4. Mesin depan penggerak empat roda (four wheel drive).

System pemindah tenaga yang ada dalam mesin terdiri jadi bagian-bagian yakni :
1. Sistem Pemindah Tenaga Kopling
Kopling mobil terdapat di antara mesin serta transmisi. Berperan menghubungkan serta melepas putaran dari mesin yang menuju transmisi. Diluar itu kopling juga dipakai untuk memperhalus perpindahan roda gigi transmisi.
Dari uraian diatas untuk mengoptimalkan manfaat kopling, maka kopling mesti bisa penuhi kriteria seperti berikut :
Kopling mesti bisa menghubungkan mesin dengan transmisi dengan cara lembut.
Kopling mesti bisa membebaskan jalinan dari transmisi dengan prima serta cepat.
Pada waktu menghubungkan ke transmisi, sistem kopling mesti bisa memindahkan tenaga tiada berlangsung kurang slip.
2. Sistem Pemindah Tenaga Transmisi
Berperan untuk pengatur besar-kecilnya output tenaga mesin sesuai sama dengan keadaan perjalanan. Transmisi dipakai untuk merubah tenaga mesin jadi peristiwa sesuai sama dengan keadaan perjalanan maupun waktu kendaraan mesti jalan mundur.

Ada dua type transmisi yang dipakai pada kendaraan yakni transmisi manual serta transmisi automatis. Transmisi manual mengatur besar kecilnya tenaga yang keluar menuju roda memakai roda gigi transmisi. Sedang transmisi automatis dalam perpindahan tenaga satu diantaranya memakai planetary gear, torque converter, serta hydraulic control unit


3. Propeller shaft
Propeller shaft pada kendaraan penggerak belakang berperan menyalurkan output tenaga dari transmisi menuju differential. Propeller shaft di buat dari baja yang mempunyai ketahanan pada daya bengkok ataupun puntiran. Propeller shaft ada dua jenis yakni :
2-joint jenis propeller shaft, propeller yang cuma memakai u-joint pada ke-2 ujung propeller.
3-joint jenis propeller shaft, propeller yang memakai u-joint pada ke-2 ujung propeller serta ada center bearing di dalam propeller.

Univesal joint atau u-joint dipakai untuk meredam pergantian pojok untuk memperhalus perpindahan tenaga dari transmisi ke differential. U-joint ada dua jenis :
a. U-joint jenis solid bearing cup
b. U-joint jenis shell bearing cup
4.Differential
Differential berperan memindahkan serta membagi tenaga mobil ke roda saat jalan lurus ataupun saat berbelok. Differential terdiri jadi dua sisi yakni final gear serta differential gear yang berperan seperti berikut :

a. Final gear, berperan jadi besar peristiwa yang masuk dalam differential. Final gear terbagi dalam drive pinion serta ring gear. Final gear ini memiliki dua jenis yakni :
Jenis hypoid bevel gear, yang mempunyai persinggunan roda gigi yang besar serta bekerja benar-benar halus. Jenis ini umum dipakai untuk kendaraan penggerak roda belakang.
Jenis helical gear, pada jenis ini pada ring gear serta drive pinion senantiasa bersinggungan pada lokasi yang sama. Helical gear bisa memindahkan peristiwa dengan benar-benar lembut dan getaran serta bunyi yang dihasilkan benar-benar halus. Jenis ini umum dipakai pada kendaraan penggerak roda depan.
b. Differential gear, berperan untuk membuahkan kecepatan putaran roda yang tidak sama waktu kendaraan bertukar arah. Differential gear terbagi dalam differential pinion serta side gear yang terkait dengan axle.

Differential tediri dari dua jenis yakni konvensional differential serta limited-slip differential. Perbedaan yang ada pada type differential bisa di ketahui dari konstruksi serta komponen yang dipakai pada differential. Komponen yang ada dalam differential konvensional terbagi dalam drive pinion, ring gear, differential pinion, differential case, differential pinion shaft, serta side gear.

Limited-slip differential adalah type differential yang berperan untuk kurangi kerugian tenaga pada roda disebabkan terjadinya wheel-spin. Limited-slip differential memiliki dua jenis karekteristik yakni Limited-slip differential peka dengan torsi serta Limited-slip differential peka dengan kecepatan. Menurut mekanismenya Limited-slip differential terdiri jadi tiga jenis, Limited-slip differential jenis Viscous, Limited-slip differential jenis Clutch serta Limited-slip differential jenis Gearing/full mechanical dimaksud juga torsen differential.



.

Cara menyetel valve atau klep pada unit hino JO8E

 Cara menyetel valve atau klep pada unit hino J08E Assalamualaikum Warohmatullah hiwabarokatuh saya akan menjelaskan bagaimana cara menyetel...